Guru PAUD Limapuluh Kota Ikuti Diklat Guru Pendamping Muda


N3 Limapuluh Kota - Untuk meningkatkan wawasan, kompetensi dan profesionalisme pendidik dan tenaga kependidikan Anak Usia Dini, pemerintah kabupaten Limapuluh Kota melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setempat menggelar Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) terhadap puluhan guru PAUD di Ballroom Sago Bungsu II, Lubuak Batingkok, Minggu (22/9).

Diklat ini dibuka secara resmi bupati Limapuluh Kota, Irfendi Arbi didampingi bunda PAUD Limapuluh Kota, Monalisa, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Indrawati, sejumlah kepala OPD beserta sejumlah guru PAUD se kabupaten Limapuluh Kota.

Bupati Limapuluh Kota, Irfendi Arbi dalam sambutannya mengatakan, kegiatan ini bertujuan dalam rangka pemberian pemahaman kepada tenaga pendidik terhadap konsep dasar PAUD dan perkembangan anak usia dini.

"Untuk itu, melalui pelatihan ini nantinya diharapkan tenaga pendidik dapat memberikan pemahaman dan merangsang secara optimal siswa didik di kabupaten Limapuluh Kota menjadi generasi emas yang cerdas,"ujarnya.

Menurutnya, PAUD berperan penting dalam perkembangan anak. Dengan pendidikan yang diberikan kepada anak usia dini akan berdampak terhadap perkembangan dan pertumbuhan anak. "Nah, salah satu upaya tersebut dengan meningkatkan kualitas dan kompetensi tenaga pendidik,"ujarnya.

Diharapkan, kegiatan seperti ini terus dilaksanakan di Limapuluh Kota guna mewujudkan kopetensi yang handal dalam mewujudkan generasi emas Limapuluh Kota dimasa yang akan datang.\

Senada, bunda PAUD Limapuluh Kota, Monalisa mengatakan pendidik anak usia dini harus terus menciptakan inovasi dalam memberikan pelajaran kepada anak-anak. Salah satunya, dengan berinovasi menjadikan suasana belajar yang menyenangkan. "Bisa dilakukan dengan cara belajar sambil bermain, dengan metode ini kita yakin guru PAUD memberikan stumulus yang menyenangkan terhadap anak-anak,"ungkapnya.

Termasuk terhadap kesehatan gizi PAUD itu sendiri, menurutnya kecerdasan anak akan sesuai dengan perkembangan serta tumbuh kembangnya manakala terpenuhinya kebutuhan gizinya. "Sangat diperlukan peranan pendidik PAUD dalam membangun pondasi dasar anak. Dengan memberikan bekal pemahaman terhadap peran dan tugas utama seorang guru,"ujarnya.

Sementara itu, kepala Dinas Pendikikan dan Kebudayaan Limapuluh Kota, Indrawati menyebutkan kegiatan Diklat Guru Pendamping Muda (Diklat Berjenjang Tingkat Dasar) ini bertujuan memberikan pemahaman untuk merangsang secara optimal siswa didik menjadi generasi cerdas.

”Ada berapa materi yang disampaikan diantaranya Konsep dasar PAUD, cara belajar anak usia dini, perkembangan anak, serta Kesehatan dan gizi PAUD,” ungkapnya.

Diharapkan, nantinya hasil dari pelatihan tersebut bisa bermanfaat dalam peningkatan kualitas PAUD di kabupaten Limapuluh Kota, terutama dalam memperluas akses guru PAUD mendapatkan pelatihan yang bermutu (Diklat Berjenjang) guna meningkatkan kompetensi guru, mutu layanan PAUD dan perkembangan Anak Usia Dini.(Rstp)

Post a Comment

Previous Post Next Post