Islam Phobia Mewabah Hingga Penjuru Dunia, Bagaimana Sikap Kita?



Oleh : Indriana 
( Pemerhati Remaja)

Hai gaes, sudah berapa lama kamu menjadi muslim? Apa baru seumur jagung? Atau sudah sejak lahir berstatus muslim? BTW buat kamu yang ngakunya muslim sudah sebesar apa kamu mengenal Islam? Sudahkan sampai titik dimana kamu mengatakan I LOVE ISLAM?. Tahu nggak? Apa yang membuat Mush'ab Bin Umair meninggalkan seluruh kekayaan, kemewahan dan popularitasnya hanya untuk kecintaannya kepada Allah dan Agama Allah (Islam)?. Dan juga Salman Al Farisi rela berjalan jauh dari Persia ke Madinah hanya untuk Islam? Apa yang membuat mereka (Mush'ab Bin Umair dan Salman Al Farisi) begitu mencintai Islam dan tidak phobia terhadap Islam.

Kalau lihat fakta saat ini gaes, Islam dipandang sebelah mata dan mereka takut dengan ajaran Islam serta simbol-simbol Islam (Islam phobia) bahkan wabah Islam phobia ini melanda diseluruh dunia termasuk di Indonesia padahal mayoritas penduduknya muslim. Kalau dianalogikan Kaum Muslimin saat ini bagai anak yang tak mengenali ibu kandungnya sendiri artinya mereka tidak mengenal / asing dengan agamanya sendiri(Islam), sebab Islam hanya sebatas identitas dan status saja. Sama seperti apa yang dikabarkan oleh Rasulullah SAW "Islam muncul pertama kali dalam keadaan terasing dan akan kembali terasing sebagaimana mulanya" (HR. Ath Thabrani).

Gaes, ketakutan pada ajaran Islam memang sengaja di ciptakan oleh musuh-musuh Allah, tidak lain tujuannya agar Kaum Muslimin mengikuti ajaran mereka. Hal ini sudah Allah ingatkan "Orang-orang Yahudi dan Nasrani tidak akan senang kepada kamu hingga kamu mengikuti agama mereka" (TQS  Al-Baqorah:120). Mereka melakukan dengan segala cara agar Kaum Muslimin semakin jauh dengan agamanya yaitu dengan upaya Islam phobia (ketakutan terhadap Islam) yang di hembuskan di masyarakat, Islam mereka tampilkan sebagai sesuatu yang kuno, nggak moderen, nggak cerdas, bahkan menyeramkan. Akhirnya bagi mereka yang berniat dan ingin memperdalam agama sudah ditakut-takuti dengan berbagai lebel. Hanya karena ingin berkontribusi dan mencintai agamanya bisa dituduh dengan lebel konservatif, fundamentalis, radikal, anti kemajuan, anti barat, anti NKRI dan fitnah-fitnah serupa. Seperti yang disampaikan oleh Ustadz Adnin Armas dalam Tabligh akbar di Masjid Pondok Indah Jakarta Selatan (Republika.co.id)

Gaes, ada juga yang sampai membakar salinan Al-Quran seperti Pimpinan Partai sayap kanan Denmark Starm Kurs Rasmus Paludan membakar salinan Al-Quran. Hal itu dilakukan sebagai bentuk protesnya atas sejumlah muslim yang menunaikan sholat jumat di depan gedung parlemen Negara (Republika.co.id). Tidak hanya itu aja, bahkan simbol-simbol Islam seperti Bendera Tauhid di anggap bendera teroris / Bendera ormas tertentu,seperti dengan adanya laporan bendera HTI diduga ada dalam kampanye Prabowo-Sandy di Manado sampai-sampai BPN membantah hingga Fadli Zon (Tribunnews.com). Bukannya membela ajaran yang disebut Radikal ya gaes, tapi kita harus jernih bin pinter memilih dan memilah informasi yang bener. Jangan asal main telan aja, apalagi kita harus ngeh kalau ada pihak-pihak yang selalu berupaya bikin padam cahaya Islam dan Kaum Muslimin. Sebagaimana Allah sudah ingatkan kepada kita "Mereka berkehendak memadamkan cahaya(agama) Allah dengan mulut (ucapan-ucapan) mereka, dan Allah tidak menghendaki selain menyempurnakan cahayanya, walaupun orang-orang yang kafir tidak menyukai" (TQS At-Taubah:32)

Gaes, saatnya mengenali Islam lebih dalam. Islam agama yang di turunkan oleh Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW untuk mengatur hubungan manusia dengan Tuhan, dirinya dan manusia jadi sudah di pastikan Islam itu sempurna mengatur mulai dari ibadah sampai politik membangun Negara. Sebab Allah SWT sendiri yang menurunkan agama ini dan menjaminnya "..Pada hari ini telah Kusempurnakan untuk kamu agamamu dan telah kucukupkan kepadamu nikmatKu, dan telah Ku ridho'i Islam itu jadi agama bagimu" (TQS Al-Maidah:3)

Kesempurnaan Islam akan nampak jika diterapkan secara Kaffah, tidak hanya individu yang menerapkan Islam tapi Negara juga menerapkan hukum Islam. Dengan begitu maka tidak akan ada lagi orang-orang yang phobia terhadap Islam, Buat yang masih maju mundur syantik terhadap Islam(phobia), mungkin fakta ini bisa menggugahmu. Simak komentar dari orang-orang Barat : W.E Hocking berkomentar"Islamlah pembawa segala apa yang tumbuh yang dapat dibanggakan oleh dunia Barat". Dan dari seorang ilmuan Emmanuel Deutch berkomentar"semua ini memberi kesempatan bagi kami (Bangsa Barat) untuk mencapai kebangkitan(renaissance) dalam ilmu pengetahuan modern. Oleh karenanya, sewajarnyalah jika kami selalu mencucurkan air mata manakala kami teringat saat-saat terakhir jatuhnya Granada(Benteng terakhir Kaum Muslimin di Andalusia yang jatuh ketangan Kafir penjajah) lagi dan lagi.

Gaes, Pesona ke indahan Islam tidak bisa ditutupi bahkan pengakuan ini justru datang dari orang-orang Barat. Sudah paham kan gaes kenapa  Mush'ab Bin Umair, Salman Al Farisi dan semua orang yang jatuh cinta dengan Islam rela meninggalkan kesenangan dunia dan lebih memilih memperjuangkan hidup mulia dengan Islam.

Wallahu'alam bishshowab

Post a Comment

Previous Post Next Post