PT Semen Indonesia Groudbreaking Di Aceh

N3, Banda Aceh -  Perusahaan holding semen pelat merah, PT Semen Indonesia Tbk memastikan akan melaksanakan groudbreaking pembangunan tahap awal PT Semen Indonesia Aceh di Kabupaten Pidie akhir April mendatang.

Direktur Utama PT Semen Indonesia, Suparni mengatakan pembangunan pabrik yang menelan nilai investasi Rp 5 Trilliun tersebut bakal diresmikan oleh Presiden Joko Widodo didampingi oleh Gubernur Aceh, dr. Zaini Abdullah bertempat di Kecamatan Laweung, Pidie.

“InsyaAllah kalau tidak ada halangan, Presiden Jokowi sendiri akan meresmikan groundbreaking pembangunan pabrik semen didampingi oleh Bapak Gubernur dan para menteri terkait,” kata Suparni saat melakukan pertemuan dengan Gubernur Aceh di Pendopo.

Lebih lanjut Suparni menjelaskan, pembangunan pabrik semen yang bakal beroperasi penuh pada 2020 tersebut diharapkan dapat memenuhi permintaan semen di wilayah Aceh, Sumatera Utara, Riau dan Kepulauan Riau yang memiliki potensi pertumbuhan konsumsi semen yang tinggi.

Sementara itu, Gubernur Aceh, dr. Zaini Abdullah menyambut baik pembangunan pabrik yang menyerap 3000 tenaga kerja yang dalam proses pembangunannya dengan menggunakan mesin yang berteknologi tinggi dan ramah lingkungan.

“Kita harap pabrik semen ini akan menghasilkan semen yang ramah lingkungan dan tidak menghasilkan limbah yang merugikan masyarakat sekitar,” katanya.

Gubernur Zaini mengatakan pihaknya selalu mendukung setiap rencana investasi yang akan dilakukan di Aceh guna meningkatkan lapangan kerja yang ada.

“Dalam hal ini, semua izin dan urusan-urusan terkait dengan pemerintah kita permudahkan supaya projek ini dapat berjalan dengan serta merta dan memberikan dampak nyata kepada peningkatan ekonomi masyarakat,” ujar Gubernur Zaini.

Gubernur Zaini memberikan apresiasi yang mendalam kepada PT Semen Indonesia karena telah memilih Aceh sebagai tempat berinvestasi. “Semoga dengan kehadiran pabrik semen ini, makin banyak lagi perusahaan-perusahaan lainnya yang bakal berinvestasi di Aceh,” katanya.

Menurutnya, pabrik semen yang dibangun di atas lahan seluas 1.500 hektar tersebut mampu memberikan lapangan kerja, terutama kepada putra daerah di Aceh.
Previous Post Next Post