POTADS Datangi DPRD Padang

N3,Padang-- Persatuan Orang  Tua Anak Down Syndrome (POTADS) Kota Padang mendatangi DPRD Kota Padang, guna menyampaikan aspirasi mereka agar anak-anak down syndorome  mendapat perhatian pemerintah serta terkait penyediaan anggaran untuk pelaksanaan program untuk organisasi POTADS di Kota Padang.
  
Ketua POTADS Padang ,Anita Ratnasari menyampaikan,kami telah berdiri sejak 21 Maret 2015, berbagai kegiatan telah kami lakukan. Namun perhatian pemerintah belum ada.

Selama setahun menaungi anak-anak down syndrome atau kelainan pada kromosom 21, pihaknya hanya berjalan sebagai organisasi nirlaba atau non profit serta mencari sponsor sendiri untuk membantu melaksanakan berbagai kegiatan,"katanya,Selasa(15/3)
  
Dijelaskan POTADS Padang terus aktif melatih anak-anak down syndrome dalam bidang kesenian, olahraga secara rutin serta dalam berbagai perlombaan seperti pada Juni dan Desember 2015, namun masih sering terkendala dalam pendanaan.
  
"Kami berharap pemerintah turut membantu POTADS dalam masalah anggaran.Karena penderita down syndrome ini juga dapat membanggakan Kota Padang,karena mereka juga mempunyai kreatifitas," ujarnya.
  
"Juga disampaikan untuk melaksanakan kegiatan pada ulang tahun POTADS Padang yang dijadwalkan pada 23 hingga 27 Maret 2016,pihaknya saat ini masih kekurangan banyak dana untuk segala kegiatan dan terus berusaha mencari sponsor dari berbagai pihak,"ujarnya.
  
Sementara Wakil Ketua DPRD Kota Padang Wahyu Iramana Putra mengatakan seharusnya pemerintah mendukung keberadaan organisasi itu selama memiliki badan hukum karena menyangkut pengoptimalan kemampuan anak-anak down syndrome di Kota Padang.
  
Ia menyarankan POTADS segera membuat proposal yang ditujukan pada pemerintah Kota Padang,kemudian melengkapi surat surat dan harus mendaftar terlebih dahulu pada Kesbagpol untuk legal suatu organisasi.Setiap program yang akan dilaksanakan agar dapat dianggarkan dana khusus untuk organisasi itu pada Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2017.Nanti dananya kan bisa dititipkan di Dinas Pendidikan dan Dinas Sosial setempat,"ujar Wahyu.
  
DPRD akan memperjuangkan APBD sesuai keinginan dan kebutuhan masyarakat. Hal ini termasuk penganggaran untuk POTADS Padang.
  
Senada dengan hal itu, anggota Komisi IV Maidestal Hari Mahesa menyampaikan jika memang tidak bisa hibah langsung, tentu nanti dananya bisa disisipkan di dinas-dinas terkait dalam APBD 2017."Nanti diusahakan dapat masuk dalam anggaran perubahan tahun ini,"ungkapnya.
  
Sekretaris Komisi IV DPRD Kota Padang Iswandi Muchtar  mengatakan untuk dapat mewujudkan suksesnya program-program POTADS itu, perlu adanya penyosialisasian agar pemerintah dan masyarakat  mengetahui dan turut serta menyukseskan berbagai kegiatan itu.Kami akan mendukung hal ini,karena mereka juga merupakan anak-anak kita yang memang harus mendapatkan perhatian agar mereka tidak terkucilkan ditengah masyarakat,"tutupnya.(M7).
Previous Post Next Post