MK Buka MTQ Nasional Ke 36

nusantaranews ~ MTQ Nasional ke-36 Tingkat Kota Solok dibuka Oleh Wakil Gubernur Sumatera Barat Muslim Kasim. Tempat pembukaan MTQ Kota Solok tahun ini diadakan di Masjid Agung Al-Muhsinin Kota Solok. MTQ Nasional Kota Solok tahun ini diselenggarakan selama 4 hari terhitung mulai tanggal 27 s/d 30 november 2014. Acara pembukaan ini dihadiri oleh Wakil Walikota Solok, Kakanwil Kementerian Agama, dan Ketua LPTQ Kota Solok.
 
Tempat pelaksanaan tersebar di Kecamatan Lubuk Sikarah selaku tuan rumah MTQ Nasional Kota Solok tahun ini. Peserta/Kafilah MTQ yang mengikuti MTQ ini keseluruhan berjumlah 850 orang dari 13 Kalifah Kelurahan se-Kota Solok.Pada perhelatan MTQ Tingkat Kota Solok tahun ini Panitia Pelaksana beserta Lembaga Tilawatil Quran Kota Solok menyelenggarakan event MTQ dengan 16 Cabang perlombaan yang terdiri dari, 11 Cabang MTQ Nasional, dan 5 Cabang Tambahan dan Ekspedisi.
 
Dalam laporannya, Ketua Panitia Ir. Hj. Helmiyati menyampaikan bahwa tujuan digelarnya MTQ ini sebagai syiar Islam,” selain itu MTQ ini juga dilaksanakan untuk menyeleksi qori/qoriah dan hafiz/hafizhah terbaik dari seluruh Kelurahan yang nantinya akan diutus mewakili Kota Solok pad MTQ Nasional Tingkat Provinsi Sumatera Barat di Kota Sawahlunto Tahun 2015” tambahnya.
 
“Musabaqah Tilawatil Quran merupakan kegiatan yang telah mentradisi dan melekat dalam kultur masyarakat dan bangsa kita” Wakil Walikota Solok H. ZUL ELFIAN Dt. TIANSO, SH, M.Si  memberikan sambutan kepada seluruh undangan yang hadir di MTQ tahun ini.
 
“Bagi Pemerintah dan masyarakat  Kota Solok, MTQ ke-36 ini memiliki nilai makna trsendiri sebagai penyejuk dan perekat kebersamaan masyarakat sekaligus menyambut Hari Ulang Tahun Kota Solok yang ke-44 yang akan diperingati kurang lebih 2 minggu lagi“ katanya.
 
Dalam pelaksanaan MTQ, paling tidak ada tiga hal yang perlu mendapat perhatian bagi kita bersama. Pertama, pelaksanaan MTQ dapat dijadikan media pendorong untuk memperkuat kecintaan kita kepada Al-Quran. Kedua, dengan terlaksananya MTQ ini, dapat pula kita membumikan Al-Quran artinya Al-Quran benar-benar menjadi way of life/ pedoman hidup bbagi kita semua, Ketiga , pada pelaksanaan MTQ tahun ini seyogianya dapat pula dijadikan momen untuk mengavaluasi diri mulai dari proses pelaksanaannya, sampau pada hakekat dari MTQ itu sendiri.
 
Dalam Sambutan nya, Wakil Gubernur menghimbau kepada  semua kafilah, pelatih dan pendamping untuk menjadikan kegiatan MTQ ini sebagai bagian dari peningkatan Ukhuwah Islamiyah, dengan lebih mengedepankan sportivitas dan pengembangan nilai-nilai Al-Quran sebagai pedoman hidup Dunia dan Akhirat.  “ Mari kita tempatkan nilai-nilai kemuliaan, kejujuran dan keikhlasan dalam menerima setiap keputusan yang ditetapkan Dewan Hakim sebagai bagian dari proses pembinaan dan pengembangan Tilawatil Quran di daerah ini khususnya dan Provinsi Sumatera Barat pada umumnya”.
 
Setelah Sambutan Wakil Gubernur Sumatera Barat, Pembukaan MTQ ini ditandai dengan pemukulan bedug oleh wakil Gubernur Sumatera Barat, Wakil Walikota Solok, Kakanwil Kementerian Agama Provinsi Sumatera Barat,  dan Ketua LPTQ Kota Solok.
 
Semoga dari penyelenggaraan MTQ ini, dapat mendorong peningkatan kualitas hidup beragama dan bermasyarakat di daerah ini, serta benar-benar menjadi ajang untuk membangun prestasi khalifah MTQ secara berkelanjutan. rel/allan
Previous Post Next Post