Kemunculan Asap Bau Belareang Hebohkan Warga.

Lubang Kecil yang Mengeluarkan Bau Belerang, di Kenagarian Duo Koto Kecamatan Tanjung Raya. 

Agam, Nusantaranews.net, - Ketenangan Masyarakat Nagari Duo Koto, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam, dihebohkan dengan Kemunculan Asap berbau Belerang yang timbul dari dalam tanah.

Informasi yang dihimpun Nusantaranews.net, kemunculan Asap berbau Belerang itu berasal dari sebuah Lubang Kecil dekat Pemukiman Warga persisnya di Lapangan Futsal Jorong Tanjuang Batuang, Nagari Duo Koto.

Wali Nagari Duo Koto, Joni Safri, menjelaskan, Asap berbau menyengat itu pertama kali ditemukan Warga sekitar pada Senin (11/10) kemarin, Selain Menimbulkan Bau, Kondisi itu juga membuat Tanah disekitar Lubang terasa Panas,"Ungkapnya menjawab Nusantaranews.net, melalui sambungan Cellnya Rabu (13/10).

Warga yang menemukan Kemunculan Asap berbau menyengat itu langsung Melaporkan ke Pemerintah Nagari, kemudian Laporan itu diteruskan ke Polsek Tanjung Raya.

“Setelah mendapat informasi, kita langsung berkoordinasi dengan Pihak Kepolisian untuk ditindaklanjuti, dan Memasang Garis Polisi,”Ujar Joni Safri.

Pihaknya juga turun ke Lokasi untuk melakukan Pengecekan pada Selasa (12/10) Saat itu, ia Mencurigai bahwa Lubang yang Mengeluarkan Asap berbau menyengat itu berdekatan dengan sebuah Tiang Besi.

Untuk memastikan Bau menyengat itu, Pihaknya sengaja Memutuskan Arus Listrik sementara, Setelah beberapa jam Listrik dipadamkan, Bau Menyengat dan Hawa Panas dari Tanah itu berkurang.

Kendati begitu, Pihaknya bersama Warga yang Ahli di Bidang kelistrikan menyimpulkan bahwa dugaan Asap Berbau Belerang itu berasal dari Arus Induksi Kabel Listrik yang Robek dan menyentuh Tiang Besi.

“Pada Tiang Besi itu terdapat Seutas Kabel Listrik mengalami Tobek yang menyentuh Tiang, sehingga Mengantarkan Panas hingga ke Tanah,” jelasnya.

Disamping itu, Pihaknya Mengklaim bahwa Kondisi di Lokasi saat ini sudah mulai Aman.

“Sekarang Kondisinya sudah Aman, Kami Himbau Kepada Masyarakat untuk tidak Panik dan selalu berhati-hati dalam Memakai Listrik. Jika terjadi sesuatu hal, mohon Laporkan ke Pihak terkait agar bisa ditindaklanjuti,”Pungkasnya mengakhiri.(Bagindo)