N3,SAROLANGUN - Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) tepatnya di simpang empat lampu merah Kabupaten Sarolangun rawan terjadi kecelakaan lalu lintas. Pasalnya Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas (APILL) atau lampu merah yang ada di beberapa titik tidak berfungsi.
Dari pantauan di lokasi, APILL atau lampu merah yang berjumlah 4 titik semuanya tidak berfungsi. Padahal volume kendaraan yang melintas cukup padat. Jika kondisi itu terus dibiarkan, maka sangat rawan terjadi kecelakaan.
Selain permasalahan APILL yang tidak berfungsi, permasalahan lain yang rawan terjadinya kecelakaan ada di lokasi jembatan besi yang membelah sungai Batang Tembesi Sarolangun. Dengan kondisi adanya lubang - lubang yang ada di sambungan jembatan, tentunya menambah kerawanan di sepanjang jalan Jalinsum KM 1 tersebut.
Saat meminta tanggapan dari beberapa warga Sarolangun yang melintasi jalan tersebut, mereka sangat menyayangkan dengan kondisi demikian, yang seolah - olah dibiarkan begitu saja.
" Kami sangat perihatin dengan kondisi ini, dan merasa was - was jika melintas diatas jembatan maupun di simpang empat, seharusnya Pemerintah terutama Dinas terkait segera memperbaiki, jangan sampai menunggu memakan korban," sebut Thamrin, salah satu warga, Selasa (05/01/2021).
Masih dikatakannya, padahal kawasan tersebut berada di tengah jantung kota Kabupaten Sarolangun dan memang di persimpangan yang memang harus ada lampu pengatur lalu lintas. Sehingga para pengguna jalan yang melintas merasa aman.
Sama seperti yang disampaikan warga lainnya yang enggan disebut identitasnya. Kondisi yang ada saat di di tempat - tempat tersebut memang perlu secepatnya menjadi perhatian Pemerintah Kabupaten Sarolangun. Karena sangat rawan terjadinya kecelakaan di dua lokasi tersebut.
" Kami selaku warga berharap Pemerintah Kabupaten Sarolangun, khususnya Dinas terkait segera memperbaiki, jangan sampai ada korban jiwa," harapnya.
(SRF)
Post a Comment