Rekondisi Eks Galian Jargas Masih Tahap Pemadatan

N3,SAROLANGUN - Pemasangan pipa Jargas yang saat ini menyisakan bekas galian tidak luput dari perhatian, baik dari Pemerintah maupun masyarakat Sarolangun. Sehingga mewanti-wanti bagi kontraktor pelaksana, KSO Pertiwi untuk melakukan perbaikan atau Rekondisi terhadap bekas galian pemasangan jargas yang telah dikerjakan.

Menanggapi hal ini pihak kontraktor, KSO Pertiwi melalui Progres Control, Imam Muhridan mengatakan jika untuk saat ini Rekondisi bekas galian diseluruh titik dalam kawasan Kecamatan Sarolangun baru berjalan satu minggu, dikarenakan pihaknya masih mengejar di Gas in.

" Kalau saat ini untuk Rekondisi belum terlalu fokus, karena kita masih mengejar Gas in," ujarnya.

Masih dikatakannya, jika rekondisi yang baru berjalan satu minggu saat ini baru di sektor 2, mulai dari Pasar Sarolangun, Simpang 4 Lampu Merah ke arah jalan SMAN 01. Itupun baru sebatas pemadatan menggunakan sirtu.

" Sama halnya dengan pemasangan paving trotoar baru sebatas pemadatan menggunakan alat Stamper," tambah Imam. 

Terkait Rekondisi tersebut, menurutnya jika masalah ini memang telah ada kesepakatan jika KSO Pertiwi selaku pelaksana untuk bertanggung jawab atas proses rekondisi jalan, baik jalan coran maupun jalan beraspal yang digali untuk pemasangan jargas.

" Nantinya semua jalan, baik jalan cor akan kembali di cor, begitu juga jalan aspal akan kembali kita aspal," sebutnya.

Masih dikatakannya, jika secara pekerjaan pihaknya dituntut bulan Oktober ini sudah harus selesai. Oleh sebab itulah jika semua pekerjaan terfokus pada gas ini terlebih dahulu.

" Kita dituntut sebelum peringatan Hari Jadi Kabupaten Sarolangun nanti sudah bisa Gas in, dikarena Pemkab Sarolangun sekalian ingin meresmikan Jargas ini," bebernya.

Terakhir Imam Muhridan berharap kepada masyarakat Sarolangun untuk bersabar dan jangan takut dengan bekas galian Jargas, karena selaku pihak kontraktor akan bertanggung jawab dengan akan di rekondisi seperti sebelumnya.

" Masyarakat harap bersabar, karena semua bekas galian akan di rekondisi ulang," tandasnya.

(SRF)