Pemkab Sarolangun Gelar Istighosah Zikir dan Doa Bersama Dalam Rangka Terhindar Dari Covid 19

N3,SAROLANGUN - Berbagai langkah dan upaya terus dilakukan Pemerintah Kabupaten Sarolangun dalam rangka terhindar dari pandemi virus Corona (Covid-19). Baik secara medis, sosial, ekonomi, maupun secara spiritual sesuai dengan agama masing-masing.

Dalam segi spiritual, Pemkab Sarolangun bersama jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), MUI dan seluruh Ulama, Ustad dan Kyai se Kabupaten Sarolangun menggelar Istighosah zikir dan doa bersama bertajuk " Sarolangun Bermunajat Iktiar Duniawi dan Iktiar Ukhrowi " Dalam Rangka Terhindar Dari Pandemi Covid 19.

Istighosah zikir dan doa bersama untuk keselamatan dalam rangka terhindar dari pandemi covid 19 tersebut digelar di Lapangan Gunung Kembang Pemkab Sarolangun, pada Senin (27/7/2020), yang dipimpin oleh H.Imam Hambali dan tausyiah oleh Ustad Rois Amin.

Dalam sambutannya Bupati Sarolangun H.Cek Endra menyampaikan jika kegiatan ini merupakan inisiatif Pemkab Sarolangun bersama dengan seluruh ulama, Ustad dan Kyai se Kabupaten Sarolangun dengan tetap menjaga protokol kesehatan.

" Kita ketahui bahwa di seluruh dunia saat ini sedang berjuang untuk bebas dari Pandemi Covid-19. Tidak terkecuali bangsa Indonesia dan secara khusus Kabupaten Sarolangun, mudah-mudahan dengan bermunajat ini virus corona segera hilang," sebut H.Cek Endra.

Ditambahkan Bupati H.Cek Endra jika Kabupaten Sarolangun hanya ada 4 orang yang terjangkit covid 19, yang mana sudah di isolasi dan dirawat dengan intensif sehingga semuanya dinyatakan sembuh.Dengan demikian Sarolangun sudah masuk zona hijau.

" Alhamdulillah 4 orang yang terjangkit Covid 19 sudah sembuh sehingga Sarolangun 0 (nol) dan sudah memasuki zona hijau. Untuk itu mari kita memelihara zona ini sehingga tidak ada lagi yang terjangkit," ungkap Bupati.

Pada kesempatan itu juga H.Cek Endra menghimbau kepada seluruh masyarakat Sarolangun walau sudah masuk zona hijau saat ini akan tetapi untuk senantiasa disiplin menaati anjuran pemerintah, bersikap tenang dan namun tetap waspada.

(SRF)
Previous Post Next Post