Hal ini disampaikan Coord Manager KSO Pertiwi Agus Nurul, melalui Progres Control Imam Muhridan. Menurutnya saat ini pekerjaan sudah memasuki tahap pemasangan pipa distribusi yang pekerjaannya ditarget satu bulan.
" Untuk pekerjaan Jargas di Sarolangun dipastikan sesuai dengan jangka waktu yang ditetapkan," ucapnya.
Dari data yang diperoleh jika untuk di Kabupaten Sarolangun sendiri ada sebanyak 5.527 Sambungan Rumah (SR) yang pekerjaannya sudah hampir sempurna.
Dikatakan Imam Muhridan jika dalam pelaksanaan untuk pemasangan Jargas ada beberapa kesulitan dalam penempatan jalur pipa. Dimana dalam penggalian para pekerja harus ekstra hati-hati.
" Dalam pekerja kita memang harus ekstra hati-hati, jika tidak bisa mengenai rutinitas lainnya seperti mengenai pipa PDAM, kabel PLN, Kabel Telkom dan lainnya ," bebernya.
Dijelaskannya, jika Jargas merupakan program pemerintah guna menuju ketahanan energi. Dengan Jargas masyarakat bisa bekerja lebih tenang dan nyaman, tidak ada rasa ketakutan kehabisan gas.
" Dengan Jargas masyarakat akan merasa aman, stabil dalam pemakaian, lebih efisien, lebih murah dari pemakaian tabung gas dan lebih mudah karena tidak ada lagi antrian dalam membeli gas," jelas Imam Muhridan.
Saat bertanya kepada Yati, salah satu warga Sarolangun terkait dengan Jargas di Sarolangun seperti apa. Dirinya menyebutkan sangat senang dengan hadirnya Jargas ini.
" Saya berharap Jargas bisa diperluas lagi, agar seluruh masyarakat Sarolangun bisa menikmati pemakaian Jargas," harapnya.
Terakhir Yati meminta untuk Jargas jika sudah berjalan untuk meningkatkan pelayanan di masyarakat dan terus melakukan control sehingga masyarakat memang merasa nyaman dan aman dengan Jargas.
(SRF)