PADANG - " Jika keluhan warga ini tak seluruhnya terlaksana sambungnya ia meminta kepada warga untuk bersabar. Sebab semua mekanismenya tentu melalui Standar Operasional Prosedur (SOP)," ujar Rustam Effendi pada kegiatan Reses III Anggota DPRD Padang, Jum'at (25/10/2019).
Ia berharap dengan pertemuan yang dilaksanakan ini hubungan silaturrahmi antara wakil rakyat dan warga terus terjalin dan persoalan pembangunan yang masih terbengkalai dapat disampaikan ke pemko padang untuk dibenahi. Baik itu melalui APBD serta anggaran pokok-pokok pikiran (Pokir) dewan yang ada.
Warga yang ada di Kelurahan Pasia Nan Tigo, Kecamatan Koto Tangah meminta kepada pemko padang melalui wakil rakyat untuk memasang lampu penerangam jalan mulai dari kawasan TPI hingga jembatan pasia jambak, supaya akses yang dilalui terang menerang dan kesusahan pengendara tidak lagi ditemui.
Lurah Pasia Nan Tigo, Kecamatan Koto Tangah, Taslim mengatakan masalah lampu jalan tersebut sudah sejak 2017 lalu tidak hidup. Sebelumnya pihak kelurahan bersama LPM telah koordinasi dengan PJU untuk diperbaiki, namun sampai sekarang tak juga direspon PJU karena material dari barang yang diminta belum ada.
" Kita tentu sangat berharap kepada wakil rakyat agar meresponnya dengan cepat kepada PJU. Ini agar kondisi gelap tak lama terjadi dan kecelakaan tidak terjadi antar pengendara," ujar Taslim pada acara Reses III Anggota DPRD Padang, Rustam Effendi tersebut.
Selain itu, pembenahan drainase juga diharapkan warga di RT 12 RW 8-13. Pasalnya sekarang drainase yang ada tak berfungsi sesuai alurnya. Sehingga jika hujan terlalu lama, maka genangan air akan terjadi dan kebanjiran pada pemukiman warga tidak terelakkan lagi.
" Kita ingin keluhan yang diusulakan dapat terealisasi secara bertahap. Supaya perubahan daerah dapat terwujud dan ketertinggalan tak lagi menjadi keluhan warga," paparnya.
Sementara itu, Anggota DPRD Kota Padang, Rustam Effendi akan berusaha menindaklanjuti aspirasi warga di Kelurahan Pasia Nan Tigo ini kepada instansi terkait. Supaya masalah yang ada tidak lama terjadi dan keluhannya segera diakomodir. Hadir dalam reses Tokoh Masyarakat Pasia Nan Tigo, LPM, Majelis Taklim, Babinsa dan Pemuda.
Ia berharap dengan pertemuan yang dilaksanakan ini hubungan silaturrahmi antara wakil rakyat dan warga terus terjalin dan persoalan pembangunan yang masih terbengkalai dapat disampaikan ke pemko padang untuk dibenahi. Baik itu melalui APBD serta anggaran pokok-pokok pikiran (Pokir) dewan yang ada.
Warga yang ada di Kelurahan Pasia Nan Tigo, Kecamatan Koto Tangah meminta kepada pemko padang melalui wakil rakyat untuk memasang lampu penerangam jalan mulai dari kawasan TPI hingga jembatan pasia jambak, supaya akses yang dilalui terang menerang dan kesusahan pengendara tidak lagi ditemui.
Lurah Pasia Nan Tigo, Kecamatan Koto Tangah, Taslim mengatakan masalah lampu jalan tersebut sudah sejak 2017 lalu tidak hidup. Sebelumnya pihak kelurahan bersama LPM telah koordinasi dengan PJU untuk diperbaiki, namun sampai sekarang tak juga direspon PJU karena material dari barang yang diminta belum ada.
" Kita tentu sangat berharap kepada wakil rakyat agar meresponnya dengan cepat kepada PJU. Ini agar kondisi gelap tak lama terjadi dan kecelakaan tidak terjadi antar pengendara," ujar Taslim pada acara Reses III Anggota DPRD Padang, Rustam Effendi tersebut.
Selain itu, pembenahan drainase juga diharapkan warga di RT 12 RW 8-13. Pasalnya sekarang drainase yang ada tak berfungsi sesuai alurnya. Sehingga jika hujan terlalu lama, maka genangan air akan terjadi dan kebanjiran pada pemukiman warga tidak terelakkan lagi.
" Kita ingin keluhan yang diusulakan dapat terealisasi secara bertahap. Supaya perubahan daerah dapat terwujud dan ketertinggalan tak lagi menjadi keluhan warga," paparnya.
Sementara itu, Anggota DPRD Kota Padang, Rustam Effendi akan berusaha menindaklanjuti aspirasi warga di Kelurahan Pasia Nan Tigo ini kepada instansi terkait. Supaya masalah yang ada tidak lama terjadi dan keluhannya segera diakomodir. Hadir dalam reses Tokoh Masyarakat Pasia Nan Tigo, LPM, Majelis Taklim, Babinsa dan Pemuda.
Post a Comment