Mendamba Negeri Impian



Oleh : Imayanti wijaya
Member Akademi Menulis Kreatif

Negeriku..
Elokmu tak terbantahkan
Kekayaan alammu tak diragukan
Pesonamu nyata seantero jagat raya
Potensimu diakui belahan dunia

Sayangnya..
Yang nampak nyatanya tak seelok rupa
Kekayaan negeri nyatanya bukanlah untuk kami
Kemakmuran sejati tak juga kami rasakan

Negeri aman sentosa tak lagi dirasa
Semua kini hanyalah sebatas asa
Berbagai konflik yang terjadi semakin bertambah pelik
Datang dan pergi tanpa berujung pada solusi..

Negeri subur makmur
Gemah  Ripah loh jinawi
Kini hanya sebatas mimpi
Yang ada kini..
Hanyalah kesempitan hidup
Yang semakin menyesakkan hati..

Inilah yang terjadi..
Disaat para pengayom merasa memiliki negeri
Digadaikanlah segalanya
Tanpa memikirkan nasib ibu pertiwi
Kekayaan alam dijual
Kehormatan negeri dipertaruhkan
Rakyat hanya kuasa menjerit
Mengais sisa kerusakan
Dari keserakahan para pemimpin arogan
Demi kepuasan para pemilik modal
Kesejahteraan rakyat seolah menjadi tumbal

Sungguh nyata berbeda
Di masa Rasulullah dan para Khalifah setelahnya
Saat umat diayomi tanpa henti
Kemakmuran terwujud disetiap sudut.
Tatkala penguasa menjalankan perannya..
Melaksanakan tanggungjawabnya
Sehingga negeri aman sentosa nyata terlaksana
Tidakkah kita rindu..
Tidakkah kita pun mendamba bahagia dalam naungan penegakan syariatNya

Yaa Allah..
Ampuni kami atas semua yang terjadi..
Inilah buah dari mengabaikan syariatMu
Mencampakkan hukum-hukumMu
Yaa Rabbiy..
Sungguh kami tiada daya dan upaya
Tanpa ampunan dan kasih sayangMu

Berilah kami kekuatan
Dalam menapaki jalan kebenaran..
Berpijak sesuai ketentuan..
Melangkah menyambut seruanMu
Dalam lemah dan ketidakberdayaan ini..
Bimbing kami untuk bisa bersegera mewujudkan janji muliaMu Yaa Rabb..
Sungguh kami mendamba pertolonganMu
Dengan terwujudnya Daulah Khilafah Rasyidah..
Yang akan mengangkat umat dari keterpurukan
Mengembalikan kemuliaan yang pernah terampas

Sungguh semua itu hanya akan sebatas angan
Tanpa Rahmat dan pertolonganMu..
Yaa Rabbal Alamiin..

Wallahu a'lam

Post a Comment

Previous Post Next Post