Petani Cabe unggul, Novi binaan Baznas Kabupaten Pasaman ini, punya prinsip, Usaha tidak akan pernah mendustai hasil.


nusantaranews.net,

Bupati Pasaman H. Yusuf Lubis, SH., M. Si. Panen Perdana Cabai Super Binaan BAZNAS Pasaman, yang dihadiri oleh Staf Ahli, Kepala OPD terkait, Camat Lubuk Sikaping, Wali Nagari, Jorong, dan Mahasiswa KKN dari Universitas Andalas (UNAND), pada Rabu (17/07/2019).

Bupati Pasaman memberikan apresiasi terhadap Ketua BAZNAS, dan Novi Indra beserta Tim, atas program Cabai Super Binaan BAZNAS ini.

“Saya mengucapkan terima kasih dan sangat mengapresiasi Ketua Baznas, dan Pak Novi beserta tim.” Ujar Yusuf Lubis.

Mantan Ajudan Besar Komisaris Polisi (AKBP) itu menyarankan kepada Camat Lubuk Sikaping dan Wali Nagari Air Manggis agar menjadikan tempat itu sebagai Sentra Cabai Super untuk kawasan Lubuk Sikaping.

“Dan saya sangat terkejut dan seakan-akan tidak percaya melihat kenyataan cabai seperti ini, maka dari itu saya mohon kepada Pak Camat dan Pak Wali bagaimana kalau ini kita jadikan sentra Cabai Super untuk kawasan Lubuk Sikaping” harapnya.

Ketua BASNAZ menjelaskan mengapa terjadi Nota Kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) yang terjalin antara dirinya dengan Novi Indra dalam laporannya.

“Pertama mengingat Undang-Undang Zakat nomor 23 Tahun 2011 dan PP nomor  14 Tahun 2014; bahwa tujuan Baznas itu disamping membantu konsumtif juga produktif dalam rangka pendayagunaan, dan juga tujuan zakat itu sesungguhnya merubah mustahik menjadi muzakki, dan dalam satu Program Unggulan Baznas itu adalah Zakat Produktif, dan panen perdana cabe ini adalah ketiga Zakat Produktif yang diresmikan bupati setelah Prabrik Coklat dan Kipang Puluik, yang diresmikan oleh gubernur, dan P.T Equator dengan Pengemukan sapi qurban” tegas Ust. H. Syafrizal.{In Psm}


Previous Post Next Post