Rintihan dan Tangisan di Gadza Palestina

Oleh: Hermida Idris

Bukan hujan petasan di Gadza Palestina
Bukan Gemuruh petir dan Guruh
Bukanlah berpesta pora, riang Gembira
Namun, Ledakkan Bom dan Gemuruh senjata Api

Tersiar suara Rintihan dan Tangisan
Tua muda, Miskin Kaya terpapar derita
Orangtua, sanak saudara tak lagi bersua
Di panggil Allah sebelum waktunya

Oh penjajah, dimana hati nuranimu?
Janin, bayi, balita terbunuh ulah tangan busukmu
Oh penjajah, bagai gerombolan syetan
Lihat, bayi balita ini kehilangan ibu bapaknya

Benar benar, benar itu perasaanmu
Kau ingin ungkapkan pada dunia
Tentang kepungan dalam nestapa
Dijajah dengan fisik, memberi sandang pangan takkan selesai

Wahai Rabbku, walau raga tiada disana
Namun, hati ini tersandung sebab nya
Bergema lafadz kebesaranmu, ALLAHHU AKBAR
Sedih kusaksikan walau jarak tak mampu menempuh.

Ternate, 18 mei 2019

Post a Comment

Previous Post Next Post