Hindari Kegalauan Pasca Pensiun, Pemko Payakumbuh Gelar Sosialisasi Program Ketaspenan dan Pra Pensiun

N3 Payakumbuh -  Sebagai wujud persiapan Pensiun yang merupakan terminal akhir bagi seorang pekerja, termasuk bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) yang dikenal dengan istilah Purna Tugas. Agar tidak kaget memasuki masa pensiun, para ASN mesti memahami dan mempersiapkan diri memasukinya. Masa yang sama sekali berbeda dengan dunia kerja yang selama ini digeluti.

Untuk itu pemerintah Kota Payakumbuh melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) bekerjasama dengan PT Taspen (Persero) dan Bank Syariah Mandiri (BSM) Cabang Payakumbuh menggelar kegiatan Sosialisasi Program Ketaspenan dan Pra Pensiun Kota Payakumbuh di Aula Lantai III Balaikota Payakumbuh, Senin (11/2).

Acara dibuka oleh Walikota Payakumbuh diwakili Pj. Sekda Amriul Dt. Karayiang. Hadir pada kesempatan tersebut Kepala Kantor Cabang PT Taspen Bukittinggi, Sutrisno, Branch Manager Bank Syariah Mandiri KC  Payakumbuh, Triyanti dan Kepala BKPSDM Kota Payakumbuh, Yasrizal. Acara diikuti oleh para ASN calon pensiun, Kasubag Kepegawaian seluruh perangkat daerah dan undangan lainnya.

Dalam sambutanya, Amriul mengatakan bahwa masa pensiun adalah sebuah keniscayaan, dimana seluruh ASN akan mengalaminya. Dikatakan, jumlah ASN Payakumbuh yang memasuki masa tersebut setiap tahun ada pada kisaran 2 – 2,5 persen.

“Jumlah ASN Pemko Payakumbuh per 1 Februari 2019 sebanyak 3158 orang yang terdiri dari tenaga guru 999 orang, tenaga kesehatan 444 orang dan 1715 orang tenaga teknis. Terdapat 2 hingga 2,5 persen yang akan memasuki usia pensiun setiap tahunnya,” beber Amriul.

Amriul atas nama Pemko Kota Payakumbuh mengapresiasi PT. Taspen atas kegiatan sosialisasi tersebut. Dirinya berharap para peserta sosialisasi betul-betul memahami hak dan kewajibannya menjelang masa pensiun.

“Terimakasih serta apresiasi kepada PT. Taspen, BKPSM dan Bank BSM atas terselenggaranya kegiatan ini. Melalui sosialisasi ini pula, kami mengharapkan dapat memberikan pemahaman mengenai hak dan kewajiban ASN kepada para peserta,” pungkas amriul

Senada, Kepala Kantor Cabang PT Taspen Bukittinggi, Sutrisno didampingi Triyanti selaku Branch Manager Bank Syariah Mandiri Payakumbuh melaporkan bahwa sosialisasi diadakan untuk mengenalkan hak dan kewajiban peserta dan menginformasikan produk ketaspenan pada ASN yang memasuki batas usia pensiun (BUP).

“Kegiatan sosialisasi ini sudah 3 kali kami selenggarakan, dan alhamdulillah selalu dikukung penuh oleh Pemko Payakumbuh melalui BKPSD. Dalam sosialisasi ini kita akan jelaskan juga berbagai program ketaspenan seperti Program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM) ” ujarnya.

Kegiatan sosialisasi ini diikuti oleh 135 orang peserta yang terdiri dari 105 orang PNS yang akan memasuki BUP tahun 2019 dan 30 orang kasubag kepegawaian di seluruh perangkat daerah di lingkungan pemerintah kota Payakumbuh.

Dari data yang diungkap BKPDM Kota Payakumbuh, hingga tahun 2023 ada sebanyak 552 ASN Payakumbuh memasuki usia pensiun. Tercatat, tahun 2019 sebanyak 105 orang pensiun, tahun 2020 sebanyak 101 orang, tahun 2021 sebanyak 100 orang, tahun 2022 sebanyak 115 orang dan tahun 2023 sebanyak 131 orang. (Rahmat Sitepu/Rel)
Previous Post Next Post