112 siswa kelas 9 mengikuti simulasi UNBK. (Photo-nal) |
N3,Sarolangun, Ujian
Nasional Berbasis Komputer (UNBK) disebut juga Computer Based Test
(CBT) adalah sistem pelaksanaan ujian nasional dengan menggunakan komputer
sebagai media ujiannya. Dalam pelaksanaannya, UNBK berbeda dengan sistem ujian nasional berbasis kertas
atau Paper Based Test (PBT) yang selama ini sudah berjalan. Tahun ini,
SMPN 1 Sarolangun menggelar Simulasi pertama pada tahun ke 2 Guna Persiapan
UNBK yang akan datang. Informasi disampaikan langsung oleh pihak sekolah.
Rita Suyetni,S.Pd.M.Pd
kepala sekolah SMPN 1 mengatakan, Tahun ini merupakan tahun kedua mengikuti
simulasi UNBK dan pertama kali simulasi UNBK digelar di SMPN 1 Sarolangun,
“ UNBK ini sangat
bermenfaat bagi anak sebagai gambaran kemampuan dalam menyelesaikan soal soal
UN nantinya. Dan juga mereka bisa memprediksi dalam pemetaan menyelesaian
tatacara gambaran soal UN nantinya. Kegiatan simulasi ini merupakan kegiatan
tahun ke-2 dan pertama kali digelar di SMPN 1 yang pada tahun sebelumnya
digelar atau menumpang di SMAN 7 Sarolangun “. Kata Kepsek SMPN 1 Sarolangun.
Rita juga menambahkan
bahwa komputer yang digunakan untuk simulasi UNBK sebanyak 40 unit yang 20
unitnya berasal dari bantuan pemerintah dan 20 unitnya lagi dari pinjamam dari
guru dan murid,
“ Komputer yang kita
gunakan 20 merupakan bantuan dari pemerintah dan 20 unit lagi berasal pinjaman
murid dan guru. Dalam penyelenggaraannya diikuti oleh 112 orang dari kelas 9 yang
dibagi dengan 3 sesi “. Jelasnya.
Simulasi yang digelar
oleh pihak sekolah diakui turut membantu siswa dalam menjalani Ujian Nasional
Berbasis Komputer (UNBK). Dengan simulasi, diharapkan siswa tidak canggung lagi
ketika diperhadapkan dengan sistem tersebut. (nal)