Tujuan dari kegiatan tersebut disamping untuk memotivasi semangat para petani meningkatkan produktivitas hasil panennya, juga untuk mengetahui sejauh mana keberhasilan dari upaya-upaya pendampingan yang terus dilakukan dari mulai penyiapan lahan hingga saat panen tiba.
"Saat ini kita sangat intens terhadap upaya peningkatan produktifitas pertanian, untuk wilayah Kecamatan Dukun sendiri lebih fokus pada komoditas padi dan jagung, hal ini tentu dalam rangka mensukseskan program swasembada pangan" kata Riyanta.
Dia menambahkan bahwa Komando atas memerintahkan para Babinsa supaya selalu terjun ke lapangan dan berkoordinasi dengan Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) dalam menjalankan tugasnya, sehingga tugas yang diembannya dapat berjalan dengan lancar.
Untuk mendukung program tersebut serta untuk mencapai target, Babinsa selalu memberikan pendampingan secara teori maupun praktek langsung agar program swasembada pangan dapat tercapai dan sukses.
"Kita terus menghimbau kepada para petani agar setelah panen ini segera mengolah lahanya kembali dan jangan dibiarkan "bero" atau menganggur terlalu lama karena saat ini sudah mulai memasuki musim penghujan" imbuhnya
Kita semua berharap dengan pendampingan ini hasil panen akan lebih baik dan produktivitasnya juga meningkat, sehingga dapat membawa keuntungan bagi para petani karena mempergunakan pola tanam yang benar mulai dari penyiapan benih, lahan, penanaman, perawatan hingga memasuki masa panen.
Sementara itu Dasuki mengucapkan banyak terima kasih kepada babinsa dan PPL yang selama sudah memberikan penyuluhan pertanian maupun praktek sehingga hasil panennya terus mengalami peningkatan dari panen sebelum-sebelumnya.
"Saya anggota kelompok tani Mekar Sari dan anggota kelompok tani lainnya sangat mengharapkan pendampingan ini terus dilanjutkan, karena dengan adanya pendampingan ini hasil panen padi semakin bagus dan para petani untuk memperoleh benih padi unggul, pupuk dan obate pertanian menjadi sangat mudah" ujarnya. ( pendimmgl )