Wako Riza Falepi : Peningkatan Sarpras Mesti Berdampak Positif Terhadap Peningkatan Pelayanan Prima Pada Masyarakat.

N3 Payakumbuh - Kantor lurah Ikua Koto Dibalai sudah lama selesai dibangun dengan dana APBD, namun baru hari ini kita dapat melaksanakan untuk menyesuaikan dengan agenda kegiatan pimpinan, ungkap Nofriwandi Camat Payakumbuh Utara dalam sambutannya saat peresmian kantor Lurah Ikua Koto Dibalai, Selasa (6/2).

Dikatakan Nofriwandi, Kantor ini adalah buah dari penggabungan 4 lurah lama, terima kasih kepada masyarakat dan keluarga besar SMPN 2 Payakumbuh. Berdasarkan informasi dari Ketua LPM, bahwa dulunya sekitar 50 tahun lalu, kelurahan kita ini juga merupakan sebuah kampuang yang kala itu dipimpin Pak lurah Agus. Dan zaman pun berkembang jadi 4 kelurahan. Kini menjadi satu kelurahan lagi.

”Melalui penggabungan kelurahan juga mesti ditunjang penguatan sarpras dalam rangka peningkatan pelayanan. Kesempatan ini, kita juga rangkai kegiatan dengan pisah sambut Lurah lama, Syafwarni ke Lurah baru Mutiara diwakili Seklur," sebut Nofriwandi.

Sebelumnya Walikota Payakumbuh H. Riza Falepi, mengungkapkan  dengan adanya peningkatan sarana prasarana, mesti berdampak positif terhadap peningkatan pelayanan prima kepada masyarakat.

" Kita tidak ingin lagi mendengar kelurahan negatif terkait pelayanan di kantor lurah, apalagi di kampung kita ini, kita adalah saling berkaitan keluarga. Pelayanan terbaik harus didukung oleh aparaturnya, tidak semata sarpras," kata Walikota Riza Falepi.

Ditambahkan Walikota, dan Alhamdulillah kantor lurah kita telah selesai di bangun semoga layanan kita dapat dirasakan. Menyusul kedepannya pembangunan kantor Camat megah diatas lahan 3500 meter. Planning kita harus dimantapkan. Kita berharap, dengan adanya peningkatan di bidang sarpras fisik ini, pelayanan semakin bagus. Kantor baru, semangat baru dalam layanan publik, sehingga rakyat puas. Saat ini, kelurahan Ikua Koto Dibalai dipercaya sebagai Rule Model kelurahan di Payakumbuh, dan ini merupakan nilai tambah yang harus kita tingkatkan. Terkait pelayanan KTP, saat ini terjadi kendala secara berjenjang hingga ke pusat dalam pengolahan data kependudukan.

”Kami harapkan warga jangan mengedepankan emosi, kita akan berusaha maksimal dalam pelayanan. Karena kelurahan dan kecamatan adalah pusat pelayanan masyarakat, kami harapkan pendekatan penuh kekeluargaan sangat mendukung suksesnya pembangunan," simpul Riza Falepi. (Rahmat Sitepu)
Previous Post Next Post