N3 Payakumbuh - Kegiatan
Jamkeskel di Kelurahan Payobasung sudah berlangsung sejak bulan Mei 2017 lalu
yang dikelola Gebu (Gerakan Seribu) Payobasung. Melalui Gebu Payobasung dapat
menjadi contoh bagi kelurahan dan nagari lainnya di wilayah BPJS Kesehatan
cabang Payakumbuh dimasa akan datang.
Camat Payakumbuh Timur Linda
Keprinaldi kepada wartawan, Selasa (19/12) di ruang kerjanya, mengapresiasi
serta memuji terobosan dan inovasi yang dilakukan Lurah Payobasung, Irwandi
yang berhasil melahirkan Gebu (Gerakan Seribu Payobasuang) untuk membantu
masyarakat kurang mampu di kelurahannya yang belum terkaver jaminan JKN-KIS.
“Saya bangga dan apresiasi
dengan ide, gagasan dan inovasi yang dilakukan Lurah. Lahirnya Gebu ini juga
diapresiasi Walikota. Ini harus menjadi contoh bagi kelurahan lainnya terutama
dikecamatan Payakumbuh Timur kedepan. Dengan begitu tidak ada lagi masyarakat
yang tidak terkaver jaminan kesehatan program JKN-KIS,” sebut Linda Keprinaldi.
Sementara itu Lurah
Payobasung Irwan, mengaku terinspirasi melahirkan Gebu melihat dari apa yang
dilakukan anggota TNI didaerah lain. “Saat itu saya mendengar ada anggota TNI
menyebut bahwa uang Rp 1000 rupiah memang tidak banyak yang dapat saat
dibelanjakan. Tapi kalau sudah dikumpulkan bisa membangun rumah, bedah rumah
dan lainnya. Dari situlah saya berfikir bagaimana uang 1000 ini dikumpulkan dan
dapat menolong masyarakat kurang mampu untuk berobat dengan mendaftarkannya
dalam program JKN-KIS,” sebut Lurah muda enerjik itu kepada wartawan.
Dia juga menyebut awalnya
hanya ada 40 orang masyarakat kurang mampu yang akan dibantu melalui donasi
Gebu. Namun kini baru berjalan sejak Mei lalu sudah bisa memberikan jaminan
kesehatan kepada 47 orang masyarakat kurang mampu diwilayahnya (Rahmat Sitepu)