N3, Limapuluh Kota - Keberadaan kaum lanjut usia (lansia) yang saat ini sering kali terpinggirkan, menjadi pusat perhatian pemerintah. Dengan peningkatan kapasitas, kaum lansia diyakini akan mendapatkan jati dirinya.
Pemberdayaan kaum lansia bisa dilakukan melalui program bina lansia yang ada di BKKBN. Program tersebut dinilai memiliki arti penting dalam memberikan kesempatan kepada kaum lansia untuk ikut mengisi pembangunan dengan menjadi kaum lansia yang produktif.
”Tujuannya, agar kaum lansia bisa tetap bisa menunjukan kreatifitasnya meski di usia senja, terutama dalam mengisi pembangunan,” ujar Kabid Advokasi Pergerakan dan Informasi BKKBN Sumbar, Imran saat sosialisasi KIE Kreatif 2017 di Sungai Cubadak, Limapuluh Kota.
Pengembangan kapasitas kaum lansia tersebut, tentunya akan disesuaikan dengan faktor usia mereka. Dengan harapan, hal ini akan mengembalikan rasa percaya diri kaum lansia dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
Untuk merealisasikan program tersebut, perlu dukungan dari pihak keluarga kaum lansia, melalui Penyuluh Lapangan Keluarga Berencana (PLKB) BKKBN yang telah disebar di berbagai daerah yang ada di Sumbar.
Anggota Komisi IX DPR RI, M Iqbal menyebut, sudah saatnya kaum lansia mendapatkan perhatian khusus. Karena itu, pihaknya mendukung program pemerintah dalam rangka pemberdayaan kaum lansia yang ada di seluruh tanah air.
“Saya kira, sudah selayaknya kita memberikan perhatian lebih terhadap kaum lansia. Sehingga mereka bisa merasa tenang dalam menjalani kehidupannya sehari-hari,” ungkap politis PPP, yang juga putra dari Bakhtiar Chamsyah tersebut.(zul)