PT. JCI Tbk Bantu Pengembangan Sekolah Solok Selatan

N3, Solsel ~ PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk unit Padang melaksanakan pelatihan dan pengembangan bagi tujuh sekolah dasar di Solok Selatan (Solsel). Pelatihan bertujuan supaya sekolah menjadi tempat yang sehat, nyaman dan menumbuhkan perilaku hidup bersih dikalangan siswa.

"Dengan mengusung tema JAPFA4Kids kita lakukan pendekatan baru untuk mengembangkan sekolah menjadi tempat yang sehat dan nyaman serta menumbuhkan perilaku bersih dan sehat bagi anak-anak,"kata Head of Social Investment & Corporate Communication Department JAPFA, R. Artsanti Alif pada Haluan, Rabu (22/8).

Ia mengatakan, kegiatan yang diadakan di SDN 04 Timbulun, Sangir merupakan tahun ketiga Dinas Peternakan Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) menggandeng PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk Unit Padang untuk melaksanakan JAPFA4Kids.

"Kegiatan juga bersamaan dengan Livestock Expo, Kontes Ternak dan Bulan Bhakti Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Sumbar. Berbeda dengan beberapa tahun sebelumnya, JAPFA tahun ini ingin berbuat lebih dengan memastikan perubahan terjadi di sekolah dan berkesinambungan,"ujarnya.

Selain itu, pihaknya juga akan menempatkan dua orang fasilitator untuk menjadi pendamping bagi sekolah untuk mendorong terjadinya perubahan. "Nah,  strategi JAPFA untuk mendorong dan memastikan perubahan di sekolah diawali dengan memberikan pelatihan untuk guru dan siswa. Menyasar 100 guru yang berasal dari tujuh SD Negeri di Kecamatan Sangir, Solsel,"lanjutnya.

Menurutnya, JAPFA memberikan pelatihan mengenai manajemen tata kelola sekolah yang mengadopsi manajemen 5S dari Jepang. "Pelatihan tersebut membekali guru mengenai prinsip tata kelola sekolah yang bersih, sehat, dan nyaman,"ungkapnya.

Bahkan, tak hanya menyasar para guru, JAPFA juga melatih anak-anak untuk menjadi duta perubahan di sekolah. "Terdapat tiga jenis pelatihan yakni, pelatihan duta makanan sehat, pelatihan duta anak sehat, dan pelatihan duta lingkungan. Setiap jenis pelatihan diikuti oleh sekitar 42 anak,"tandasnya.

Ia berharap pelatihan ini menjadi pondasi pengetahuan yang nantinya dikuatkan kembali selama masa pendampingan. "Pelatihan juga didesain agar menyentuh semua warga sekolah sehingga perubahan dapat terjadi secara berkesinambungan," imbuhnya.

Upaya JAPFA untuk memastikan perubahan secara berkesinambungan diwujudkan dengan masa pendampingan selama enam bulan kegiatan. Program akan dilaksanakan di tujuh sekolah dampingan yaitu SDN 04 Timbulun, SDN 06 Durian Taruang, SDN 07 dan 18 Sungai Lambai, SDN 12 dan 24 Pincuran Tujuah dan SDN 14 Padang Aro.

Kemudian, imbuhnya selama masa pendampingan, JAPFA mendorong sekolah untuk membuat komite sekolah yang bertanggungjawab untuk melaksanakan program. 'Komite ini yang akan memastikan perubahan di sekolah. Setidaknya dua aspek yang didorong untuk berubah yaitu mendorong terbentuknya perilaku hidup bersih dan mendorong terbentuknya sekolah sehat,"katanya.

Ia menyebutkan, kegiatan JAPFA4Kids merupakan program investasi sosial JAPFA yang dilaksanakan sejak 2008. Sejak 2017, kegiatan JAPFA4Kids mengembangkan prinsip perubahan yang berkesinambungan dalam pelaksanaan programnya.

"Berpijak pada prinsip tersebut JAPFA mendorong pendekatan secara utuh tidak hanya dalam pendampingan tetapi juga pengukuran dan evaluasi perubahan sehingga dalam pendekatan yang berkesinambungan juga diukur capaian dan dampak sosial dari program,"tutupnya.(h/jef)
Previous Post Next Post