N3
Payakumbuh - Pelaksanaan upacara peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-72 di Kota
Payakumbuh, Rabu (17/8) berlangsung
tertib dan penuh khidmat. Upacara detik-detik proklamasi 17 Agustus 2017
tersebut, dipusatkan di Stadion Kubu Gadang di Kelurahan Balai nan Tuo Tiakar,
Kecamatan Payakumbuh Timur. Walikota H. Riza Falepi didaulat sebagai inspektur
upacara. Sementara duplikat bendera nasional Merah Putih diserahkan Walikota
Riza kepada pembawa baki, Suchi Rahmadhanti dari MAN I Payakumbuh.
Upacara HUT RI ini diikuti Wawako H. Suwandel Muchtar, Plh. Sekdako H. Amriul Dt. Karayiang,
Kapolresta AKBP Kuswoto, Ketua Pengadilan Negeri Indah Wastukencana Wulan, Wakil
Ketua DPRD Suparman, Kepala BNNK Payakumbuh AKBP Firdaus, serta Kasdim 0306/50
Kota Hasbullah, Plh. Kepala Kejaksaan Negeri Andre Abraham, Kakankemenag H.
Asra Faber, Kepala Pengadilan Agama,
Lazuarman, Ketua TP-PKK Ny. Dr. Henny Riza Falepi, Wakil Ketua TP-PKK Ny. Hj. Suwandel Muchtar,
Ketua Ikade Ny. Yendri Bodra, DPRD, Asisten setdako, pimpinan SKPD, TNI/Polri,
Korpri, KNPI, mahasiswa dan pelajar serta pengurus ormas, orpol, OKP dan LSM.
Peringatan detik-detik proklamasi tahun ini cukup unik, pasalnya
usai penaikkan duplikat bendera kebangsaan merah putih biasanya dilakukan
penyerahan Satya Lencana Purnakarya kepada ASN terbaik yang telah mengabdi antara 10, 20 dan 30
tahun di jajaran Pemko Payakumbuh. Namun kali ini peserta upacara dan warga masyarakat
disuguhi penampilan Gebyar Merah Putih oleh 1000 pelajar SD dan Sosio Drama
Kolosal Ratapan Ibu yang menceritakan sejarah perjuangan para pahlawan dalam
melawan penjajah Belanda.
Dimana cerita yang diangkat adalah saat perlawanan para pejuang menghadang
pasukan Belanda yang akan memasuki Payakumbuh dan sekitarnya pada tahun
Desember 1948, begitu banyak para pejuang yang gugur saat itu hingga tak
terhitung jumlahnya. Sehingga meninggalkan luka yang mendalam bagi keluarga
yang ditinggalkan terutamanya kaum ibu yang meratapi anak, suami, dan kakak
serta adik mereka tercinta.(Rahmat
Sitepu)