N3, Padang ~ Pelaksanaan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) 2017 di Kelurahan Gunung Pangilun yang berhasil mencapai partisipasi tertinggi, dinilai terbaik di tingkat Kecamatan Padang Utara. Selanjutnya kelurahan ini dinilai mewakili di tingkat Kota Padang.
Wakil Ketua DPRD Kota Padang Wahyu Iramana Putra yang berasal dari dapil setempat sekaligus selaku warga Gunung Pangilun menyebut pencapaian ini luar biasa di banding sebelumnya. Sekarang partisipasi warga jauh meningkat sehingga geliat pembangunan sangat terasa.
"Hal ini tidak lepas dari peran lurah yang mampu menggerakkan semua potensi untuk memajukan Gunung Pangilun," kata Wahyu disela menyambut kedatangan tim penilai di Kantor Lurah Gunung Pangilun, Selasa (1/8/2017).
Menurut Wahyu, dengan adanya peran aktif lurah dan masyarakat untuk mengadakan kegiatan inovatif mendorong turunnya pemanfaatan anggaran-anggaran pokok pikiran (pokir) anggota dewan.
"Kami juga bersemangat menganggarkan pokir untuk kegiatan pembangunan karena selalu berjalan didukung oleh masyarakat," ujar Wahyu.
Sementara itu, Sekretaris Kecamatan Padang Utara Nadwi Yelli menyebut nilai partisipasi warga dalam pelaksanaan BBGRM di kelurahan Gunung Pangilun mencapai Rp 1,6 milyar. Nilai itu meliputi tanah, tanaman dan tenaga dalam pembangunan jalan baru yang tembus ke Jalan Gunung Semeru.
"Ini merupakan partisipasi tertinggi di Kecamatan Padang Utara," sebut Nadwi.
Sedangkan Lurah Gunung Pangilun Andi Amir menjelaskan, tanah bakal jalan merupakan hibah dari warga dan sudah ada surat hibahnya dengan kesepakatan seluruh keluarga yang bersangkutan.
"Karena sudah ada hitam atas putih dan warga sudah sepakat, maka pengerjaannya langsung dilaksanakan pada kegiatan BBGRM," ujar Andi Amir.
Baginya, soal dinilai terbaik atau tidak semua tergantung tim penilai. " Warga Gunung Pangilun sudah berbuat yang terbaik. Soal juara atau bukan di tingkat kota terserah hasil penilaian tim,tukasnya.(DU/Zal)