N3, Payakumbuh ~ Januarti Sofia, Ketua Kelompok Dasawisma Dahlia IV di Kelurahan Koto Tuo Limo Kampuang, Kecamatan Payakumbuh Selatan, masuk nominasi lima besar Sumatera Barat, dalam Pemilihan Ketua Kelompok Dasawisma Berprestasi (PKKDB) Tahun 2017. Langkah Januarti untuk menjadi yang terbaik Sumatera Barat di tingkat kota, harus bersaing dengan utusan Pariaman, Bukittinggi, Sawahlunto dan Padang Panjang.
Dalam rangka menatap gelar juara itu, tim penilai provinsi yang langsung dipimpin Ny. Nevi Irwan Prayitno berkunjung ke Payakumbuh, Selasa (14/3). Rombongan tim penilai berjumlah 6 orang itu, di Koto Tuo Limo Kampuang melihat dari dekat kelebihan Januarti dalam membina kader atau anggota Dasawisma Dahlia IV dalam menjalankan 10 program pokok PKK. Selama penilaian, tim didampingi Ketua TP-PKK Payakumbuh Ny. Hj. Henny Yusnita bersama pengurus TP-PKK lainnya.
Sebelumnya, Walikota Payakumbuh diwakili Sekdako Benni Warlis, menyambut baik kunjungan tim penilai, dan mendorong seluruh kelurahan di Payakumbuh untuk membentuk Dasawisma, sebagai ajang pembinaan perempuan dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga. “PKK dan Dasawisma mampu mendorong sebuah keluarga menjadi keluarga yang lebih sejahtera. Hal positif ini harus menjadi pedoman bagi kelompok-kelompok masyarakat yang lain. Mari kita mensejahterakan keluarga dengan menjalankan 10 program pokok PKK, mulai dari keluarga kita masing-masing,” ujar Sekdako.
Di Dasawisma Dahlia IV, dikatakan Ketua TP-PKK Kelurahan Koto Tuo Limo Kampuang Eni Susanti, telah berhasil memberdayakan pekarangan dan mengembangkan potensi anggota. Para anggota Dahlia IV sudah punya penghasilan tambahan keluarga, minimal Rp.200/bulan, dari hasil penjualan tanaman pekarangan, seperti daun bawang, terung, pare, cabe, bayam, sledri dan tomat.
Kelompok ini juga rutin melakukan pertemuan bulanan, saling tukar informasi dalam meningkatkan dan membina rumah tangga sejahtera. Hasil produksi tanaman pekarangan disalurkan ke beberapa industri rumahtangga yang tersebar di kecamatan Payakumbuh Selatan. Selain itu, pengolahan dan daur ulang sampah menjadi barang-barang kerajinan yang berguna, juga menjadi poin positif bagi kelompok ini. Kelebihan inilah yang dinilai oleh tim penilai provinsi, setelah ketua Dasawisma Dahlia IV Januarti menyampaikan eskposnya di depan tim penilai di Padang, 14 Februari yang lalu.
“Kita berharap, dasawisma Dahlia IV bisa menjadi yang terbaik di tingkat provinsi dan mewakili Sumbar ke tingkat Nasional. Selain itu, juga menjadi contoh bagi kelompok dasawisma lain, untuk meningkatkan kualitas dan prestasi dalam menjalankan program-program PKK di masyarakat,” tutup Henny. (Rahmat Sitepu)