Komisi I DPR-RI Akan Lakukan Fit And Propert Test Pekan Depan Kepada Sutiyoso

N3, Jakarta ~ Surat pencalonan Sutiyoso sebagai Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) yang diberikan presiden Joko Widodo kepada pimpina DPR pada Selasa (9/6), pekan lalu, akan segera ditanggapi DPR RI dengan melaksanakan uji kelayakan dan kepatutan kepada calon Kepala BIN.

Mahfudz Siddik selaku Ketua Komisi I DPR mengatakan, uji kelayakan dan kepatutan kepada calon Kepala BIN akan dilaksanakan pekan depan antara 23-26 Juni. Pernyataan Ketua Komisi I ini disampaikan dihadapan Kepala BIN Letnan Jenderal TNI Purnawirawan Marciano Norman di gedung DPR-RI siang ini, dalam pembukaan rapat Komisi I bersama BIN.

Mahfudz menegaskan uji kelayakan dan kepatutan kepada calon Kepala BIN sengaja dijadwalkan pekan depan dikarenakan rapat paripurna akan berlangsung pekan ini.

Kendati telah menjadwalkan uji kelayakan dan kepatutan terhadap Sutiyoso, namun Komisi I belum memutuskan apakah akan melibatkan Komisi Pemberantasan Korupsi sebelum uji tersebut akan dilakasnanakan, cakap Mahfudz.

Komisi I DPR-RI meminta kepada Sutiyoso untuk memberikan data-data lengkap termasuk Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara miliknya. Ini bertujuan untuk mencari tahu sumber sekunder kekayaannya tersebut, kata Mahfudz menambahkan.

Seperti yang sama diketahui Sutiyoso resmi ditunjuk Presiden Jokowi untuk menjadi suksesor Letnan Jenderal TNI Purnawirawan Marciano Norman sejak 19 Oktober 2011 silam.

Dari data LHKPN yang dapat diakses melalui laman acch.kpk.go.id, Letnan Jenderal TNI (Purn) Sutiyoso, tercatat memiliki harta kekayaan senilai Rp 23,05 miliar. Harta Sutiyoso terdiri dari tanah, bangunan, kendaraan, peternakan, logam mulia dan tabungan giro.

Sutiyoso sendiri melaporkan harta kekayaannya pada 1 Maret 2008 silam, setahun setelah dirinya melepaskan tugas sebagai Gubernur DKI Jakarta periode 2002-2007. Sejak itu Ketua Umum Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) ini tak lagi melaporkan kekayaannya kepada KPK.

Merujuk data tersebut, Sutiyoso memiliki tiga buah motor Harley Davidson dengan total nilai kendaraan Rp 500 juta. Di tahun 2008, Sutiyoso tercatat memiliki tanah dan rumah di bilangan Jakarta Pusat, Bekasi, Bogor dan Depok. Total harta tak bergerak tersebut bernilai Rp 12,45 miliar.

Mantan Panglima Kodam Jaya ini juga memiliki harta dalam bentuk kendaraan selain motor Harley, Bang Yos tercatat memiliki satu unit mobil Alphard dan satu unit mobil Willys. Jika seluruh kendaraan bang Yos diuangkan, maka tercatat Bang Yos memiliki harta Rp 1, 405 miliar.(Valhalla)
View
Previous Post Next Post