Gubernur: Masyarakat Jangan Belanja Berlebihan Selama Ramadhan

Padangpariaman, Nn -- Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno meminta kepada seluruh masyarakat, agar tidak berbelanja secara besar-besaran jelang lebaran. Hal ini disebabkan, karena dikhawatirkan akan memicu kenaikan harga di pasaran. Selain harga yang akan melonjak naik, akibat lainnya adalah dikhawatirkan akan menambah tingkat inflasi Sumbar dan Indonesia.

Pada saat Safari Ramadhan di Mesjid Raya Limau Hantu, Kecamatan VII, Koto Sungai Sarik, Nagari Balah Air, Kabupaten Padang Pariaman, Senin malam (15/7), Gubernur Sumbar ini mengatakan, bahwa memasuki minggu kedua bulan Ramadhan, harga kebutuhan pokok di Sumatera Barat masih normal, meski sudah mengalami kenaikan. Namun menurutnya, kenaikan itu masih bisa ditolelir.

Ia menambahkan, apabila kenaikan harga kebutuhan pokok di pasaran sudah melonjak tajam, pemerintah akan menggelar operasi pasar. Operasi pasar tersebut di gelar, selain berupaya menstabilkan harga, juga memudahkan masyarakat mendapatan bahan kebutuhan pokok.

Sementara itu, Irwan Prayitno juga mengaku heran, ketika memasuki Bulan Ramadhan, konsumsi masyarakat justru semakin meningkat, yang seharusnya berkurang. Berdasarkan data statistik, dan Bank Indonesia peningkatan permintaan masyarakat itu terjadi pada daging sapi, ayam, telur, cabai dan bawang, yang melonjak dibanding hari-hari biasa. Akibat permintaan meningkat, memicu kenaikan harga di pasaran.

Irwan Prayitno mengatakan, upaya yang dilakukan pemerintah dalam meredam harga di pasaran tidak akan efektif, jika masyarakat tidak dapat menahan dalam berbelanja. Untuk itu, masyarakat diminta mengedepankan hidup sederhana, dan berbelanja sesuai kebutuhan. Zardi
Previous Post Next Post